Setelah mengalami gangguan transmisi yang menyebabkan pemadaman listrik di sebagian wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu, PLN (Perusahaan Listrik Negara) telah berhasil memulihkan pasokan listrik di beberapa area terdampak. Salah satu daerah yang telah kembali mendapatkan pasokan listrik adalah sebagian wilayah Kerinci dan Sungai Penuh.
Gangguan transmisi yang terjadi pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 275 kV Linggau - Lahat pada pukul 11.00 WIB kemarin telah menyebabkan padamnya tujuh gardu induk di Kota Jambi dan pemadaman total di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), termasuk Lampung dan Sumatera Barat. Sebanyak 660 ribu pelanggan di wilayah UP3 Jambi terdampak oleh gangguan tersebut.
Namun, berkat upaya keras dari tim teknis PLN yang bekerja di lapangan, pasokan listrik kini telah berhasil dipulihkan di sebagian wilayah terdampak. Salah satu wilayah yang telah kembali mendapatkan listrik adalah sebagian wilayah Kerinci Sungai Penuh.
Manajer PLN UP3 Jambi, Ediwan, mengungkapkan bahwa petugas sedang berupaya melakukan penormalan sistem kelistrikan. "Tegangan sudah mulai masuk kembali ke sistem transmisi, dan kami memperkirakan dalam waktu 30 menit ke depan sebagian wilayah yang terdampak mungkin akan kembali normal," jelasnya.
Meskipun begitu, PLN tetap menyampaikan permohonan maaf yang besar kepada pelanggan atas ketidaknyamanan yang dialami akibat gangguan tersebut. Mereka juga berharap mendapatkan pengertian dari pelanggan dalam proses pemulihan pasokan listrik.
PLN berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan memastikan pasokan listrik yang andal kepada semua pelanggan. Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan penormalan pasokan listrik akan terus disampaikan melalui saluran komunikasi resmi PLN.
